Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Ciri khas sistem Ekonomi Indonesia

 

Sistem ekonomi Indonesia

Sistem ekonomi Indonesia merupakan sistem ekonomi campuran, yang mencoba menghindari etatisme dan persaingan bebas ala liberalisme. 

  1. Jelaskan  Ciri khas sistem Ekonomi Indonesia yang cukup menonjol.
  2. Tantangan apa yang dihadapi sistem tersebut? apakah Indonesia akan bisa menghadapainya?

1.      Sebagaimana yang kita tahu bahwa Sistem ekonomi Indonesia menganut sistem ekonomi campuran atau yang lebih dikenal dengan sistem ekonomi Pancasila. Dalam pembahasan berikut saya akan menjabarkan Ciri khas sistem Ekonomi Pancasila yang dikemukakan oleh Emil Salim dalam bukunya “Membangun Koperasi dan Sistem Ekonomi Pancasila” yakni :

a.      Peran negara adalah penting namun tidak dominan, dan begitu juga dengan peranan pihak swasta yang posisinya penting namun tidak mendominasi;

Artinya Negara memiliki Partisipasi dalam pembangunan ekonomi yang mana Kebanyakan masyarakat Indonesia memiliki usaha yang masih tergolong kedalam usaha kecil menengah (UMKM) yang masih belum bisa bersaing secara sempurna dengan usaha-usaha yang besar (Memberdayakan UKM), hal ini juga merupakan pera negara dalam memfasilitasi masyarakat memasuki persaingan perekonomian global. akan tetap peran Negara tidak serta merta dominan yang menyebabkan matinya dan terdesaknya potensi dan daya kreasi unit-unit ekonomi di luar sektor Negara yaitu swasta

b.      Modal atau pun buruh tidak mendominasi perekonomian karena didasari atas asas kekeluargaan antar sesama manusia;

Salah satu lembaga perekonomian asli Indonesia yang memiliki asas kekeluargaan adalah koperasi. Adanya koperasi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan anggota terlebih dahulu. Maka dari itulah keberadaan koperasi pada intinya untuk anggota. Anggota yang berbelanja atau memakai jasa koperasi akan mendapatkan semacam point, dan point itulah yang akan digunakan sebagai acuan pembagian SHU atau Sisa Hasil Usaha.

c.       Masyarakat adalah bagian yang penting di mana kegiatan produksi dilakukan oleh semua untuk semua serta dipimpin dan diawasi oleh anggota masyarakat;

Meskipun Indonesia menggunakan sistem kerakyatan, namun pihak- pihak swasta juga masih bisa berkembang dan menjalankan roda perekonomian di Indonesia. Perusahaan swasta yang dijalani dan diawasi oleh anggota masyarakat ini banyak memiliki peranan bagi negara Indonesia, diantaranya adalah membuka lapangan pekerjaan bagi rakyat Indonesia yaitu memiliki peranan dalam Pemberdayaan SDM secara mandiri oleh pihak swasta. Selain membuka lapangan pekerjaan, peranan swasta bagi Indonesia juga menyediakan barang- barang untuk memenuhi kebutuhan rakyat Indonesia. Namun tujuan utama adanya perusahaan swasta ini adalah untuk mencari keuntungan.

d.      Yang menguasai hajat hidup orang banyak adalah negara / pemerintah. Contoh hajad hidup orang banyak yakni seperti air, bahan bakar minyak / BBM, pertambangan / hasil bumi, dan lain sebagainya.

Kebijakan pemenuhan hak-Hak Dasar adalah seyogyanya untuk Masyarakat, dalam hal ini Negara telah menjamin segala Kebutuhan yang bersifat Primer, nah selain kebutuhan primer yang disebutkan di atas Negara juga menjamin tersedianya Fasilitas Kesehatan dan Pendidikan yang baik untuk Masyarakat sesuai UUD 1945 pasal 34 ayat (3) berbunyi “Negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak” dan undang-undang dasar 1945 pasal 31 ayat 1 yang berbunyi “setiap warga negara berhak mendapat pendidikan yang layak”.

 

2.      Tantangan dalam Sistem Ekonomi Pancasila dalam Perekonomian Global, dilihat dari aspek berikut :

a.       Kebijakan pemenuhan hak-Hak Dasar Masyarakat. (kesehatan, Pendidikan, dll)

Negara memiliki Peranan penting dalam hak hak mendasar seperti kesehatan dan Pendidikan namun dengan luasnya wilayah Indonesia maka Fasilitas kesehatan dan Pendidikan sampai saat ini masih belum memadai dan merata di seluruh Indonesia.

b.      Pemberdayaan  UKM

Yang menjadi tantangan utama dalam Pemberdayaan UKM adalah minimnya Pemilik Modal, Kurang Tahu Bagaimana Cara Membesarkan Bisnis serta kurangnya Inovasi Masyarakat Indonesialah yang mengakibatkan kalahnya Ekonomi Indonesia dalam persaingan perekonomian global.

c.       Pembangunan SDM

Produktivitas masyarakat relatif rendah dan sulit meningkat serta memiliki pendidikan yang minim yang membuat pihak Swasta lebih memilih pekerja dari luar Indonesia untuk bekerja dalam perusahaan tersebut

d.      Partisipasi dalam pembangunan ekonomi (pemerintah/BUMN, swata, koperasi)

Negara memiliki peran penting dalam Sistem Ekonomi Pancasila namun pada kenyataanya persaingan perekonomian global dewasa ini ditandai dengan derasnya modal asing yang masuk ke Indonesia dan banyaknya BUMN dan BUMD yang telah diprivatisasi. Yang mengakibatkan sulitnya pengawasan Negara pada pihak pihak Swasta.

Bagaimana Indonesia menghadapi tantangan Global saat ini maka perlunya pemerintah yang pro-rakyat. kedua,pentingnya kebijakan protektif bagi industri dalam negeri. ketiga,harus mengembangkan local ekonomi, keempat, perubahan alokasi anggaran ke sektor rakyat, pasar domestik, dan fasilitas publik. kelima,perluasan pengembangan usaha bersama(koperasi).keeanam,membuat pasar kebutuhan dan permintaan nasional. ketujuh, penguasaan industry pengelolaan barang mentah hasil SDA Indonesia (nasionalisasi).

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar